Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2013

Aplikasi Koperasi Simpan Usaha (KSU) 2

Gambar
Transaksi Pengajuan Pinjaman Sebelum nasabah pinjaman menerima uang, ada pencatatan di modul pengajuan pinjaman. Dalam modul ini, dicatat identitas nasabah berdasar ID berupa nomor rekening. Dan selanjutnya, no pengajuan ini sebagai acuan untuk transaksi pelunasan/angsuran pinjaman. Cara: 1. no transaksi, otomatis terbentuk (abaikan) 2. cari no rekening dari nasabah yang dimaksud (tekan tombol B, lihat gambar) 3. isikan “nilai pinjaman”, kemudian ENTER, agar masuk ke “periode angsuran” 4. isikan “periode angsuran” dalam orde bulan, kemudian ENTER. Otomatis akan menghitung “nilai angsuran” per bulan dan masuk ke “bunga” 5. isi anggunan (boleh tidak diisi), sebagai keterangan untuk mengetahui barang jaminan 6. tekan tombol Simpan untuk mengakhiri. Keterangan: Tombol A dan B (dan semua tombol yang berada di samping kanan kotak isian) digunakan untuk memunculkan form pencarian data. Transaksi Pelunasan Pinjaman Digunakan untuk transaksi angsuran pinjaman. Pelunasan pinjaman ini, berdas

Aplikasi Koperasi Simpan Usaha (KSU) 1

Gambar
Aplikasi Koperasi Simpan Usaha, terdiri dari transaksi penyimpanan uang nasabah (tabungan) dan peminjaman. Data nasabah tabungan dan pinjaman, dibedakan ID atau nomor pengenalnya. Tampilan aplikasi KSU saat mula tampak, gambar di bawah ini. Skema alur data KSU : 1. mengisi data induk nasabah ( yang membedakan tabungan dan pinjaman) dengan nomor rekening secara otomatis akan terbentuk. 2. transaksi dibedakan: a. Pinjaman i. Pengajuan pinjaman (dan selanjutnya, nomor pinjaman sebagai acuan dalam transaksi pelunasan pinjaman) ii. Pelunasan b. Tabungan i. Terdiri dari 4 jenis transaksi: setoran, penarikan, bunga saldo dan administrasi ii. Penghitungan bunga saldo, secara otomatis berdasar tanggal tertentu yang telah diatur sebelumnya Data induk nasabah masing-masing data, pada data induk dibedakan nomor ID nya. Artinya seorang dapat menjadi anggota nasabah pinjaman sekaligus nasabah tabungan, akan tetapi mempunyai 2 nomor rekening yang berbeda. Nasabah Pinjaman Isian nomor reke

Kode barang dalam multi harga di aplikasi POS

Gambar
Dalam usaha dagang, sering kali dijumpai suatu barang dengan berbagai satuan dijual bersamaan. Misal dalam toko Alat tulis kantor, ada buku ukuran A4 yang dijual eceran dengan harga 3000 dan dijual per pack (isi 10 buah) dengan harga 28.000. Secara konsep database, meski hanya 1 jenis buku yang sama, akan tetapi dianggap sebagai 2 entitas yang berbeda. Sehingga data di atas ditulis sbb: Kode – nama – harga jual - satuan 001 - buku ukuran A4 – 3000 – Pcs 002 - buku ukuran A4 – 28.000 – Pack Dan dapat dibayangkan apabila ada lagi buku tersebut yang satuan Kardus, maka akan menambah lagi entitas, menjadi 3 buah data dengan 1 buku yang sama. Kelebihan: validasi data terkait stok per kode barang dapat terjaga saat transaksi Kelemahan: entrian data yang sangat banyak dan updating stok ( dlm transaksi pemisahan, satuan misal beli dari supplier dalam kardus, harus dipecah2 ke dalam satuan kecil ) hal ini sering mengalami keterlambatan data stok yang update, terlebih dala

Aplikasi Penjualan Tiketing PO (Perusahaan Otobis) , dengan denah kursi

Gambar
Musim liburan akhir tahun, selalu ditandai dengan eksodus bus pariwisata yang memenuhi berbagai jalanan,.terutama di jawa. Terkait dengan penjualan tiket bus yang reguler, banyak agen tiket bus yang melayani di berbagai tempat. Agen ini merupakan kepanjangan tangan dari PO yang menyediakan layanan trayek. Aplikasi ini, digunakan untuk rekap pencatatan penjualan tiket yang dilakukan oleh agen. Dari data transaksi agen-agen, kemudian dicatat ke data pusat, perusahaan otobus untuk mengetahui kondisi terkini. Misal no kursi pada denah bus yang berangkat, kpn berangkat dll. Terdapat gambar denah kursi tipe bus yang digunakan. Dalam aplikasi ini, baru ada 2 tipe denah kursi, apabila ada yang menginginkan, bisa ditambah dan disesuaikan dengan denah bus ang ada. Terdapat juga modul pembatalan tiket. Belum ada pencatatan terkait uang potongan yang dikenakan calon penumpang atas pembatalan itu. Modul ini, hanya menghapus transaksi penjualan tiket dan mengkosongkan lagi denah kursi yang me