Aplikasi Retail Multi Cabang/toko (Data base Tranfer Sistem), perlunya sistem bisnis.

Usaha yang telah dirintis dan dikembangkan sekian bels/puluh tahun, ada kalanya sudah mempunyai perluasan cabang. Dengan semakin banyak bisnis yang dikelola, seorang owner direpotkan akan monitoring asetnya. Dalam ranah retail, aset ini berupa barang dagangan yang disebar di beberapa toko/cabang. Kendala yang dihadapi, selain keterbatasan waktu dan tenaga, seorang owner juga tidak bisa menyerahkan sepenuhnya pada staf dan karyawannya. Seoarang owner, harus bisa membangun sistem bisnis yang baik. Sistem ini berupa Standar Operasi Prosedur yang didukung oleh manajemen dan infrastruktur. Salah satu komponen infrastruktur itu adalah “aplikasi monitoring aset” yang baik. Dalam aplikasi ini, setiap barang/stok yang ada harus melalui pencatatan sistem. Sehingga diharapkan ada histori suatu barang yang detail dan rapi akan jumlah stok yang update sekarang di toko. Pengurangan dan penambahan jumlah stok yang ada selalu tercatat. Apabila ada mutasi/pengiriman barang ke toko, maka harus dicatat dipembelian atau mutasi. Berkas yang ada sebagai bukti otentik yang mesti diserah terimakan dengan tandatangan masing-masing staf yang terlibat. Jika jumlah stok sudah bisa dimonitoring oleh aplikasi, maka owner tidak perlu repot-repot ikut menjaga toko, terlebih jika toko sudah tersebar di beberapa tempat. Owner bisa menggunakan waktu dan tenaganya untuk mengelola usaha dari rumah. Aplikasi menjadi kebutuhan dasar yang harus dipenuhi untuk membangun sistem bisnis yang baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Monitoring Progress Proses dalam Digital Printing Advertising – Multi User (Sistem Titip)

Surat Perintah Kerja dalam Usaha Digital Printing

Manajemen Informasi Bengkel 02 – Otomatisasi penggajian komisi penjualan